LAZ PERSADA l Zakat Penuh Manfaat

Hijrah In Action

Hijrah tidak sama dengan perubahan.

Perubahan adalah sesuatu yang pasti (sunnatullah), semua makhluk hidup akan mengalami perubahan. Mau atau tidak mau, siap atau tidak siap, dikehendaki atau tidak dikendaki, cepat atau lambat perubahan pasti terjadi. Perubahan terbagi menjadi 2 hal, yaitu :

  1. Perubahan yang terjadi secara alamiah, yaitu perubahan yang berasal dari Allah SWT yang bersifat pasti.
  2. Perubahan Mutasabah, yaitu perubahan yang diusahakan atau direncanakan oleh manusia (by design)

Hijrah adalah proses perpindahan seseorang dari kondisi baik menuju kondisi yang lebih baik, yaitu perubahan yang ditandai dengan action (pergerakan).

Pada dasarnya semua manusia ingin berubah, berubah menjadi dewasa, berubah menjadi kaya, berubah menjadi cantik, lebih tampan, dan lebih lainnya yang tidak datang dengan sendirinya tetapi semua harus diusahakan.

Dalam Qur’an surat Al Ra’du (13/11) :

….. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri ….

Dalam ayat ini jelas bahwa kita sendiri yang merubah kondisi dan arah perjalanan ke depan. Masa depan harus diupayakan, diusahakan, direncanakan dengan benar, ditata dengan baik bahwa semua by desain. Harus didesain oleh manusia sendiri.

Ayat yang lain menyebutkan dalam Al Qur’an surat Ali Imron (3/133) :

Bersegeralah dalam ampunan dari Allah dan surga yang seluas langit dan bumi. Yang disediakan untuk orang yang bertakwa.

Hijrah in action jangan wacana saja. Just Do It/ayo bergerak secara sadar dan penuh kesabaran.

  1. Alharokatu Barokatun, bahwa bergerak (action) mendatangkan keberkahan
  2. No action nothing happen, when you take action miracle happen, tidak bergerak maka tidak akan terjadi apa-apa, Ketika kamu bergerak keajaiban akan terjadi (Tung Desem Waringin)

Hijrah harus dengan action. Hijrah in action ditandai dengan pergerakan yang berjalan terus menerus, yang dinamis tidak statis, terus mencari solusi dan Langkah-langkah besar. Jangan hanya kita wacanakan saja, dijadikan bahan perbincangan. Karya besar akan terwujud jika kita bergerak, terus berjalan yang tentu saja dengan perencanaan dan Analisa yang baik bukan dengan apa adanya. Aksi yang ada harus diikuti semangat kemandirian, semangat entrepreneur, semangat menjadi dirinya, semangat mengupdate dirinya sebagaimana dicontohkan orang-orang hebat dan tokoh besar pada jamannya. Para sahabat rosulullah SAW telah mencontohkan bagaimana Abu bakar mendapatkan gelar As siddiq dengan pengorbanan dan ketaatannya, bagaimana Umar bin Khattab mampu menata dan melembutkan hati di tengah kegarangan dan ketegasannya, bagaimana Ustman bin Affan mengupgrade dengan kemampuan intelektualnya, dan bagaimana sahabat Ali bin Abi Thalib sang tokoh muda tampil dengan elegan mengkombinasikan ide besar tanpa meninggalkan pesan dan petuah pendahulunya.

Wallahualam bisshowaf

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kirim Pesan
Assalamualaikum, Salurkan Zakat, Infaq, Sedekah Anda Bersama LAZ PERSADA. Klik Untuk Konfirmasi dan Konsultasi Selanjutnya.